Proses Pendataan Pemilih di Batanghari Terkendala Kondisi Geografis

BATANGAHRI, iNewsJambi.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batanghari telah melakukan pendataan terhadap pemilih untuk Pemilu 2024 mendatang. Namun proses pendataan pemilih di Batanghari terkendala kondisi geografis.

Diungkapkan Ketua KPU Batanghari, A Kadir, saat ini proses coklit telah dilakukan oleh petugas. Total data pemilih yang sudah masuk sebanyak 226.626 jiwa.

Baca Juga

Besok, KPU Umumkan Rekapitulasi Nasional PSU di 20 Wilayah

“Tahapan pencocokan sudah masuk angka 43 persen. Pemuktahiran data pemilih didapat langsung dari Pantarlih,” katanya, Senin (27/02/2023).

Proses coklit ini menurut Kadir, akan dilakukan hingga 14 Maret 2023 mendatang. Namun proses coklit ini terkendala oleh kondisi geografis. Ada beberapa daerah yang sulit untuk dijangkau oleh petugas.

“Salah satunya seperti daerah di Desa Bungku, karena jarak antara rumah ke rumah warga lainnya terpaut jauh. Apalagi saat ini, kondisi cuaca hujan saat ini dan sebagainya,” ungkapnya.

Baca Juga

Caleg Terpilih di Pemilu 2024 Terancam Tak Dilantik, Jika Tidak Laporkan Ini

Namun meskipun terkendala kondisi geografis, pihak KPU Batanghari optimis proses coklit akan selesai tepat waktu. Mengingat waktunya yang masih panjang.

“Petugas pantarlih kita bekerja sangat luar biasa. Buktinya baru 10 hari bekerja data yang masuk sudah 43 persen,” katanya. (riz)

Editor : Monas Junior