get app
inews
Aa Read Next : Gagalkan Peredaran 10 Kg Sabu, Petugas Lumpuhkan Satu Pelaku

Miris, Gadis ini Dipukuli Lalu Dibuang di Hutan

Senin, 23 Oktober 2023 | 19:12 WIB
header img
Korban begal ditolong warga setelah dibuang di tengah hutan. Foto: Jatim.iNews.id

MOJOKERTO, iNewsJambi.id - Seorang gadis di Mojokerto menjadi korban begal seorang laki-laki yang baru dikenal di Facebook. Korban bernama Santi (20) warga Desa Baureno, Jatirejo dipukuli lalu dibuang di tengah hutan.  

Korban pertama kali ditemukan warga setempat di tengah hutan Jalan Raya Lebak Jabung-Wonosalam. Saat ditemukan, wajah korban dalam kondisi lebam dan bahu berdarah.  

Dari keterangannya, korban baru saja dianiaya hingga pingsan oleh laki-laki yang baru dikenal. Setelah itu handphone serta sepeda motor dibawa kabur pelaku.  

Oleh warga sekitar, korban ditolong dan dibawa ke Polsek Jatirejo untuk menjalani pemeriksaan. Namun, karena kondisi syok dan luka, korban dibawa pulang sambil menunggu kondisi stabil.

Warga yang menolong korban, Jojo, mengatakan, awalnya ada warga berkerumun di tengah hutan dikira ada kecelakaan. Namun setelah didekati ternyata korban begal dan penganiayaan.  

Koorban sempat dianiaya di bagian mata dan sempat pingsan. Setelah itu motor dan ponselnya dibawa kabur. 

"Korban diajak ke Wonosalam. Katanya mau cari durian. Sampai di tengah hutan korban dibegal. Dia dupukuli sampai pingsan lalu motor dan Hp-nya dibawa kabur," katanya.  

Jojo mengatakan, korban dan pelaku baru kenal seminggu lalu, dikenalkan temannya. Namun, dia baru bertemu sekali saat kejadian. 

"Temannya yang mengenalkan tahu, tetapi enggak tahu rumahnya," katanya.  

Kasus pembegalan ini sudah ditangani polisi. Mereka juga telah memeriksa sejumlah saksi dan memburu pelaku yang diduga lebih dari satu orang.(nas)

Sumber:  Jatim.iNews.id

Editor : Monas Junior

Follow Berita iNews Jambi di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut