Rocky Candra Perjuangkan Aliran Listrik untuk Dusun-dusun di Jambi

JAMBI, Jambi.iNews.id - Anggota Komisi XII DPR RI Dapil Jambi, Rocky Candra kembali memperjuangkan hak dan kesejahteraan masyarakat Provinsi Jambi.

Kali ini, mantan anggota DPRD Provinsi Jambi itu meminta PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk menyediakan data aliran listrik secara lengkap mulai dari per desa hingga tingkat dusun.

Baca Juga

Rocky Candra Minta Menteri Investasi Hadirkan Industri Pinang dan Kulit Manis di Jambi

"Saya meminta data dusun-dusun mana saja yang sudah atau belum dialiri listrik, data yang lengkap," kata Rocky Candra saat melakukan kunjungan kerja ke PLN UP3 Jambi pada Reses Komisi XII Masa Persidangan I 2024-2025, Kamis (19/12/2024).

Rocky mencontohkan desa A yang memiliki 10 dusun. Menurutnya, jika data hanya disajikan per desa, maka pemerintah belum bisa memetakan secara detail kondisi sebenarnya.

Karena, bisa jadi hanya satu dusun yang sudah teraliri listrik, sementara dusun lainnya belum.

Baca Juga

Rocky Candra DPR RI Dapil Jambi Ingin Indonesia Bisa Memiliki HP Sendiri

"Maka dari itu, Rocky menekankan data tersebut sangat penting untuk membantu Komisi XII DPR RI memperjuangkan pemerataan aliran listrik hingga ke pelosok Provinsi Jambi," sebutnya.

Rocky pun mendesak PLN segera menyelesaikan persoalan listrik di dua desa di Jambi yaitu, Desa Air Liki dan Air Liki Baru, Kabupaten Merangin.

"Saya ingin tahu apa kendala-kendala yang kita hadapi, sehingga bisa kita bantu mencari solusinya," jelasnya.

Baca Juga

Polemik Pelantikan Rocky Candra, Nasroel Yasier : Rocky Asset Muhammadiyah, yang Kalah Legowo

Selain itu, Rocky juga menyoroti pentingnya pelayanan PLN yang lebih humanis. Ia meminta agar PLN tidak mencabut aliran listrik pelanggan kecil yang menunggak akibat kesulitan ekonomi.

"Kalau bisa, pelanggan-pelanggan dari kalangan bawah ini lebih diperhatikan," ujarnya.

Rocky turut meminta PLN memastikan pasokan listrik aman selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Baca Juga

Milenial Jambi Marah Rocky Candra "Diserang", Eko : Sudah Saatnya SAH Diganti

"Jangan sampai ada pemadaman yang mengganggu aktivitas masyarakat selama Nataru," tutupnya. (uda)

Editor : Monas Junior