Kesiapan Mudik Lebaran, Ini Kata Anggota DPR RI Edi Purwanto

JAMBI, Jambi.iNews.id - Anggota Komisi V DPR RI, Edi Purwanto menyebut ada empat hal yang harus dilakukan dalam kesiapan mudik lebaran ini.

Anggota DPR RI dapil Jambi ini menyampaikan, yang pertama soal diskon tarif tol. Kata dia, memang untuk tarif tol ini ada diskon sebesar 20 persen.

Baca Juga

Edi Purwanto: Jembatan Sementara Bailey Jalinsum Jambi-Padang Bakal Dioperasikan

"Idealnya coba dikaji ulang, kalau memang bisa nambah, syukur-syukur sampai 50 persen," katanya.

Dikatakan Politisi Partai PDI-P itu, untuk pemberlakukan diskon tarif tol ini, menurutnya pada 7 hari.

"H-4 sama H+3 itu boleh diberlakukan," kata mantan Ketua DPRD Jambi tersebut.

Selanjutnya terkait dengan keselamatan pemudik jadi prioritas. Edi bilang, bus-bus harus lolos uji kelayakan dan pengemudinya harus fit.

"Ada 30.451 bus yang akan berangkat. Saya berharap betul itu dicek secara menyeluruh uji emisinya, remnya dan sebagainya. Harapan saya, Pak Menteri tidak hanya menerima laporan dari Dirjen atau dari Pemprov. Tapi, harus mengecek langsung," sebutnya.

Lalu, kaitan dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM) khususnya bagi tol seperti rest area yang masih menjadi masalah utama dan perlu penambahan serta perbaikan fasilitas.

Baca Juga

Edi Purwanto: Potongan Capai 30 Persen ke Pengemudi Ojol dari Penyedia Sangat Memberatkan

"Saran saya ada klinik dan tempat istirahatnya dibikin nyaman," ujarnya.

Terakhir, soal harga tiket pesawat yang melonjak tanpa transparansi. Hal ini perlu pengawasan agar tidak makin memberatkan masyarakat.

Edi menyatakan bahwa, ada tiket itu seharga Rp1.580.000 rupiah, setelah diklik ternyata Rp1.675.000 harga minimum. Untuk maksimumnya sampai dengan harga Rp9.400.000 rupiah.

"Harga maksimumnya harusnya dicek Menteri Perhubungan. Karena apa, komitmennya ada 6 persen anggaran APBN digunakan untuk subsidi hal sedemikian. Jangan sampai nanti ketika dihitung, nggak terjadi penurunan tiket, uang ini kemana," tegasnya.

Kata Edi, semua ini demi mudik aman, keluarga nyaman. (uda)

Editor : Monas Junior