Gedung RSUD Sungai Gelam Rusak dan Bikin Seram

Rahmadhoni Yusal
Kondisi RSUD Sungai Gelam Muaro Jambi yang rusak dan menyeramkan, Sabtu (4/2/2023). Foto: Rahmadhoni Yusal/iNewsJambi.id

Muaro Jambi, iNewsJambi.id - Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Gelam kondisinya kini rusak dan bikin seram. Butuh perhatian segera dari Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.

Pantauan iNewsJambi.id di lapangan, kondisi dinding yang retak dan plafon hampir jebol. Cat ruangan yang sudah hampir memudar dan banyak ditumbuhi lumut, membuat rumah sakit ini tampak kusam dan seram.

Direktur RSUD Sungai Gelam dr Gordon Hutagaol mengatakan, saat ini pihaknya benar-benar membutuhkan perhatian dari Pemkab Muaro Jambi. 

"Dari dulu belum pernah ada perbaikan bangunan ini. Banyak yang retak-retak. Gudang alat kami tidak ada, gudang untuk apotik juga tidak ada, terus kami usulkan, mungkin karena keterbatasan anggaran jadi belum bisa di realisasikan," kata dr Gordon Hutagaol, Sabtu (4/2/2023).

Gordon menyampaikan, pihaknya mendapat saran dari pendamping atau pembimbing rumah sakit agar dapat melengkapi segala fasilitas yang dibutuhkan. Beberapa bulan ke depan RSUD Sungai Gelam ini akan mengikuti akreditasi. 

Salah satu syarat agar mendapatkan akreditasi adalah pelayanan mutu yang baik, salah satunya kelengkapan fasilitas. 

"Kalau fasilitas dasarnya sudah terpenuhi, perbaikan lain untuk kenyamanan petugas dan pasien di rumah sakit ini. Kalau melihat bangunan lama agak kusam, tidak enak untuk dilihat. Kalau bisa diperbaiki, jadi pasien-pasien tertarik juga untuk datang berobat ke sini, jadi mereka tidak jauh-jauh lagi berobat ke Kota Jambi," sebutnya.

Gordon Hutagaol menyebut, saat ini kebutuhan yang paling mendesak agar dapat segera di realisasikan adalah penambahan dokter spesialis yang bisa menetap. Kebanyakan dokter yang bekerja di RSUD tersebut berstatus tenaga kontrak. 

"Kebutuhan yang paling mendesak kami, ya dokter spesialis yang menetap di sini, yang ASN di sini. Supaya mereka bisa masuk setiap hari. Kalau kontrak kan ada jadwalnya, jadi tidak menetap di sini," tutupnya.(uda)

Editor : Monas Junior

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network