WEST PALM BEACH, iNews - Seorang penumpang tiba-tiba menjadi pilot dadakan di sebuah pesawat kecil di lepas pantai Atlantik, Florida, Amerika Serikat (AS).
Dia menggantikan pilot sesungguhnya jatuh sakit saat dalam penerbangan. Pilot dadakan tanpa pengalaman sama sekali itu berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat.
Penumpang itu sama sekali tidak memiliki pengalaman mengoperasikan pesawat. Menggunakan radio kokpit, penumpang tersebut bergerak cepat meminta petunjuk tentang cara mendaratkan pesawat. Insiden menegangkan itu terjadi hari Selasa lalu.
"Saya punya situasi serius di sini," kata penumpang pria tersebut, seperti dikutip AP, Kamis (12/5/2022), tanpa disebutkan namanya.
"Pilot saya menjadi tidak koheren. Saya tidak tahu bagaimana menerbangkan pesawat.” Seorang pengontrol lalu lintas udara di Fort Pierce menjawab panggilan radio kokpit, menanyakan apakah si penumpang tersebut tahu posisi pesawat Cessna 280 bermesin tunggal yang hendak didaratkannya.
"Saya tidak punya ide. Saya bisa melihat pantai Florida di depan saya, dan saya tidak tahu,” jawab penumpang tersebut. Sekadar diketahui, kontrol kembar memungkinkan pesawat Cessna 280 dikemudikan dari kursi penumpang.
Berbicara dengan sangat tenang, pengontrol lalu lintas udara mengatakan kepada penumpang tersebut untuk mempertahankan ketinggian sayap dan mencoba mengikuti pantai, baik ke utara atau ke selatan. Beberapa menit berlalu, pengontrol lalu lintas udara dapat menemukan pesawat yang saat itu sedang menuju utara di atas Boca Raton.
Kemudian suara penumpang itu tampak memudar, sehingga pengontrol lalu lintas udara di Fort Pierce meminta nomor ponselnya agar pengontrol di Bandara Internasional Palm Beach dapat berkomunikasi dengannya lebih jelas.
Pengendali lalu lintas udara, Robert Morgan, yang seorang veteran 20 tahun, mengambil alih komando pada saat itu, membujuk penumpang tersebut untuk mendarat dengan aman.
“Salut untuk pilot baru," puji pengontrol lalu lintas udara setelah pesawat meluncur mulus di landasan. Morgan mengatakan kepada WPBF bahwa dia merasa berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.
“Saya tahu pesawat itu terbang seperti pesawat lainnya. Saya hanya harus membuatnya tetap tenang, mengarahkannya ke landasan pacu dan hanya memberitahunya bagaimana mengurangi kekuatannya sehingga dia bisa turun ke darat. Rasanya sangat menyenangkan untuk membantu seseorang,” kata Morgan.
Juru bicara Administrasi Penerbangan Federal Rick Breitenfeldt membenarkan bahwa pesawa itu hanya berisi pilot yang jatuh sakit dan penumpang pria.
Badan, melalui email, mengaku sedang menyelidiki insiden tersebut. Belum ada penjelasan segera tentang kondisi pilot, dan pihak berwenang tidak merilis identitas mereka.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait