get app
inews
Aa Text
Read Next : Panji Gumilang Akhirnya Jadi Tersangka Penistaan Agama

Lucky Hakim Dipanggil Bareskrim Polri, Jadi Saksi Kasus Panji Gumilang

Jum'at, 14 Juli 2023 | 16:11 WIB
header img
Lucky Hakim. (foto: instagram)

JAKARTA, iNewsJambi.id - Artis Lucky Hakim menyesal pernah pidato di Pondok Pesantren (ponpes) Al Zaytun. Lucky melakukan itu ketika menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu. 

Padahal sebelumnya, Lucky sempat diingatkan timnya untuk tidak mengunjungi ponpes Al Zaytun, Indramayu.

Kini, Lucky Hakim memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Panji Gumilang.

Lucky Hakim hadir di Bareskrim Polri pukul 09.45 WIB dan tidak didampingi kuasa hukumnya. Sebelum diperiksa, Lucky tak sungkan menanggapi kasus yang tengah disoroti publik tersebut.

"(Saya bilang) Mumpung saya masih bisa komunikasi sama Pak Panji nih, saya akan menanyakan kenyelenehannya seperti apa, dia bilang 'Ada lagi pak tentang kalau ada orang zina tuh bisa dibayar dosanya' saya bilang sama tim, ini kamu serius? Kalau kamu serius saya pertama akan tanya kan sama pak Panji, setelah itu akan nanya ke MUI, abis itu kita ke Kanwil Depag," sambungnya, seperti dikutip dari okezone.com.

Lucky pun merasa bersalah karena sempat menyampaikan pidatonya dalam acara tersebut.

"(Waktu itu) Ada beberapa dari tim internal lah pada ngomong 'Pak jangan ke Al Zaytun' 'kenapa?' 'Al Zaytun itu begini, begini, begini' 'begini kenapa?', nyeleneh (katanya) ada kasus yang ngawur, ada kasus-kasus, saya bilang kalau nyeleneh, nyelenehnya seperti apa?" ucap Lucky Hakim di Bareskrim Mabes Polri, Jum'at (14/07/2023).

Mendengar kesaksian timnya, Lucky saat itu mulai menaruh kecurigaan kepada Ponpes Al Zaytun.

Dia menyesal pernah berpidato di depan para santri dan petinggi Al Zaytun serta ikut mempromosikan pondok pesantren tersebut.

"Kenapa saya menjadi penting urusan ini buat saya, karena saya di podium ngomong, 'betapa beruntungnya ibu bapak yang menyekolahkan anaknya di Al Zaytun' karena saya lihat konteksnya ini sekolahnya bagus, rapi, muridnya yang mau nyapu di pinggir jalan," jelasnya.

Sejatinya, Lucky Hakim belum mengetahui kebenaran dari isu yang beredar terkait dugaan kesesatan petinggi Ponpes Al Zaytun tersebut.

Jika terbukti bersalah, Lucky mengaku tak sungkan menyampaikan amarahnya kepada Panji Gumilang.

"Tapi kalau ternyata ini terbukti, saya harus marah dong sama Pak Panji, Pak Panji membuat saya jadi mempromote, tapi ternyata ini ada hal buruk," tutur Lucky Hakim.

"Ya sudah, habis itu hubungan saya sama Al-Zaytun cuma berakhir pada datangnya saya saat itu, cuma dua kali tahun lalu, terus kalau komunikasi ya cuma menyapa," imbuhnya. (ris)

Editor : Monas Junior

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut