Pengamat soal Bacawako Jambi : Asal Jangan Kontraktor

JAMBI, iNewsJambi.id - Tokoh masyarakat Kota Jambi, Dedi Yansi menyoalkan sosok Bakal Calon Walikota (Bacawako) Jambi mendatang.

Dikatakan Dedi Yansi, ia sangat berharap Kota Jambi ke depan dipimpin  oleh figur yang memahami kondisi warganya. Kata dia, asal jangan berlatar belakang seorang kontraktor.

Baca Juga

Budi Setiawan Optimis Menangkan Pilwako Jambi 2024 dengan Golkar 8 Kursi di Kota

"Sebagai tokoh masyarakat saya ingin Kota Jambi dipimpin figur yang memahami warganya dalam segi ekonomi. Yang jelas jangan berlatar belakang seorang kontraktor," kata Dedi Yansi yang juga Ketua Lembaga Keadilam Peduli Masyarakat Indonesia (LKPMI) Provinsi Jambi, Kamis (1/2/2024).

Menurut Muk Edi Ayam (sapaan akrab Dedi Yansi), apabila calon walikota Jambi seorang Kontraktor maka akan mementingkan keuntungan semata. 

"Kita bisa lihat sebelumnya, seorang kontraktor jadi Walikota maka dia akan memikirkan keuntungan pribadi dari pembangunan yang dilakukannya tapi tidak memikirkan nasib atau ekonomi masyarakat kecil," ucapnya. 

Baca Juga

Pengamat : HAR Tak Mampu Besarkan Nasdem, Buktinya Istri HAR Gagal di Pileg

Maka dari itu sebagai Tokoh masyarakat Kota Jambi, ia mengajak seluruh masyarakat agar memahami siapa calon pemimpin yang memikirkan nasib rakyat kecil dengan memikirkan keuntungan semata yang berkedok dari pembangunan. 

"Ya saat ini kan sudah tampak siapa yang akan maju sebagai Bakal Cawako Jambi. Meskipun ada seorang kontraktor baru kelihatan di penghujung pas dekat pilkada saja. Selama ini kemana," tutup Dedi Yansi.

Seperti diketahui Pemilihan Kepala Daerah Serentak akan diselenggarakan pada 27 November 2024 mendatang. Terdapat sejumlah nama yang santer disebut sebut akan memperebutkan orang nomor 1 di Kota Jambi pada Pilwako mendatang diantaranya : Dr Maulana (seorang birokrat), Budi Setiawan (Ketua KONI Jambi) dan H. Arahman (Seorang Kontraktor). (red)

Baca Juga

Warga Kota Jambi : Jangan Pilih Walikota Berlatar Belakang Kontraktor

Sumber: Pemayung.id

Editor : Monas Junior