Anggota DPR RI Sy Fasha Dengarkan Keluhan Warga Pungut Kerinci

JAMBI, Jambi.iNews.id - Anggota DPR RI Dr. H. Syarif Fasha, M.E melakukan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) di Desa Pungut, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci.
Sy Fasha yang merupakan anggota DPR RI Komisi XII dari Fraksi Nasdem bertemu dengan warga setempat.
Kunjungan Sy Fasha didampingi langsung wakil Bupati Kerinci Murison, Ketua, Sekretaris DPD Nasdem kerinci serta pimpinan DPRD Kerinci Dr Surmila dan anggota DPRD Kerinci Fraksi Nasdem Zulkismi.
Kunjungan mantan Walikota Jambi dua periode ini disambut baik masyarakat setempat, apalagi tiga Desa Pungut merupakan daerah yang termasuk wilayah terisolir di Kabupaten Kerinci. Sehingga kedatangan anggota DPR RI begitu dinantikan warga.
Kegemilangan Fasha saat menjadi Walikota Jambi juga sudah diketahui masyarakat setempat, bahkan sudah menjadi buah bibir masyarakat tersebut.
Mereka sangat antusias menyambut Fasha yang selama ini sering mereka lihat di televisi, medsos maupun berita-berita media cetak dan online.
Dalam kunjungan tersebut, para kepala desa, tokoh masyarakat serta para Pemuda menyampaikan berbagai aspirasi kepada Anggora DPR RI Syarif Fasha.
Terutama soal kurangnya jaringan internet didaerah tersebut. Susahnya warga dalam mendapatkan Gas LPG karena jarak dengan pangkalan yang jauh.
Selain itu, warga juga menyampaikan terkait mahalnya biaya angkut hasil pertanian di Pungut.
"Ini harapan kami agar jalan pertanian lebih baik lagi pak. Ada bantuan dari pemerintah," kata kades Pungut.
Dalam menyikapi keluhan masyarakat itu, Syarif Fasha menyampaikan, yang pertama terkait mahalnya harga LPJ 3 kg di Pungut, Fasha akan membantu untuk penambahan pangkalan LPJ 3 kg di Pungut.
Sedangkan terkait mahalnya biaya angkut hasil pertanian di Pungut, menyarankan untuk membangun jalan pertanian dan beliau akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kerinci dan Kementrian terkait.
"Untuk kurangnya jaringan internet di Pungut, nanti kita akan berkoordinasi dengan Kementerian terkait dalam hal penambahan tower telekomunikasi," kata Fasha.
Fasha pun menganjurkan masyarakat untuk membuat proposal atau usulan bantuan alat pertanian kepada pemerintah daerah.
Usai acara Kundapil, Fasha mengatakan, ada 5 point yang menjadi prioritas masyarakat setempat, yakni pemasaran kulit manis langsung pihak Negara tujuannya (Buyer).
“Ini harus dilakukan agar harga nanti lebih tinggi,” jelasnya.
Untuk warga masih mengalami kekurangan tiang listrik PLN, lampu jalan yang belum ada serta tidak adanya pangkalan gas 3 kg.
“Serta jalan pertanian yang kurang di daerah Hiang. Aspirasi Ini tentu akan kita upayakan dan kita perjuangkan ke pihak terkait. Karena ini menyangkut perekonomian masyarakat secara langsung,” pungkasnya. (uda)
Editor : Monas Junior