TANJAB TIMUR, iNewsJambi.id - Jalan penghubung Muara Sabak-Nipah Panjang di Desa Lambur Dua, Muaro Sabak Timur, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Timur, Jambi rusak parah.
Kerusakan tersebut disebabkan proyek pengerjaan jembatan yang masih berlangsung hingga saat ini. Terlebih disaat hujan musim penghujan datang.
Akibatnya, sejumlah kendaraan baik mobil dan motor terjebak di kubangan becek dan berlumpur.
Warga dan pengguna jalan yang lagi bergotong-royong mengeluhkan jalan rusak tersebut akhirnya menghubungi pihak kepolisian.
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, pihaknya baru mengetahui dari informasi masyarakat.
Polda Jambi merespon cepat keluhan masyarakat tersebut. Melalui Polres Tanjab Timur selanjutnya membantu warga yang gotong-royong memperbaiki jalan yang rusak di Desa Lambur Dua tersebut.
Meski kesulitan, namun warga dibantu personel Polres Tanjab Timur berusaha membantu kendaraan yang terpuruk saat melintas.
"Gotong-royong warga dengan kepolisian ini dilaksanakan untuk mencegah kerusakan jalan agar tidak menjadi lebih parah, apabila disaat hujan kembali turun," tuturnya, Minggu (11/12/2022).
Dalam kesempatan tersebut, petugas dan warga menimbun jalan yang becek dan berlubang dengan batu kerikil dan tanah latrik untuk diratakan.
"Semoga kendaraan yang akan melintas tidak akan mengalami kesulitan maupun terpuruk," ujar Mulia.
Diakuinya, informasi tersebut terdengar hingga ke telinga Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono.
"Mengetahui itu, Kapolda Jambi mengarahkan Kapolres Tanjab Timur AKBP Andi Ichsan untuk menempatkan personel Polsek Sabak Timur melakukan pengaturan kendaraan yang macet akibat jalan timbunan jembatan belum maksimal," ujarnya.
Disamping itu, Kapolda Jambi juga meminta personel Polres Tanjab Timur untuk membantu warga yang kesulitan melintasi jalan di lokasi tersebut.
"Kita juga memberikan imbauan kepada pengguna jalan agar tertib mengantri pada saat jalan diperbaiki," imbuh Mulia.
Editor : Azhari Sultan
Artikel Terkait
