Dahlan Iskan Diperiksa Polda Jambi sebagai Saksi Terkait Dugaan Korupsi Rp73 Miliar

Adrianus Susandra
Menteri BUMN periode 2011 - 2014, Dahlan Iskan. (Foto: DOK)

 JAMBI, iNewsJambi.id - Setelah menetapkan mantan PTPN VI Jambi sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi, mengakuisisi PT Mendahara Agrojaya Industri (PT MAJI) dengan total kerugian negara mencapai Rp37 miliar, Dahlan Iskan diperiksa sebagai saksi dalam kapasitas Menteri BUMN periode 2011 hingga 2014.

Tiba di Mapolda Jambi dengan pengawalan petugas kepolisian, Dahlan Iskan,langsung menaiki tangga untuk menuju ruang pemeriksaan di Subdit Tipikor Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi.

Dahlan Iskan sempat mengaku tidak mengetahui diperiksa terkait kasus apa yang diperiksan oleh penyidik Tipikor Ditkrimsus Polda Jambi saat ditanya awak media yang telah menunggu.

Dahlan Iskan diperiksa sebagai saksi setelah Subdit Tipikor Ditkrimsus Polda Jambi menetapkan Iskandar Sulaiman, mantan pimpinan PTPN VI, dalam dugaan korupsi di PTPN VI Jambi.

Setelah melakukan gelar perkara atas akuisisi PT Mendahara Agrojaya Industri (PT MAJI) yang berlokasi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi pada tahun 2012 lalu dengan nilai kerugian negara Rp73 miliar, Kasubdit Tipikor Ditkrimsus Polda Jambi, AKBP Ade Dirman, menyebut bahwa pemeriksaan mantan Menteri BUMN tersebut dilakukan karena pada saat akuisisi, Dahlan Iskan masih menjabat sebagai Menteri BUMN.

Dia menjelaskan bahwa pemeriksaan terhadap Dahlan Iskan bertujuan untuk menggali keterangan sebagai saksi, termasuk persyaratan akuisisi PT MAJI menjadi bagian dari PT PTPN VI Jambi. Saat ini, Polda Jambi masih menetapkan satu orang tersangka, dan dalam waktu dekat akan menetapkan tersangka baru.

Kasubdit Tipikor Ditkrimsus Polda Jambi, AKBP Ade Dirman,mengungkapkan bahwa Dahlan Iskan tiba di Polda Jambi menjelang siang hari, dan hingga dua jam lebih belum selesai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit Tipikor Ditkrimsus Polda Jambi.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network