get app
inews
Aa Read Next : Ini Fitur Terbaru WhatsApp 2023

Sejarah Whatsapp

Selasa, 14 Maret 2023 | 19:21 WIB
header img
Ilustrasi foto whatsapp Foto: Ridho Hambali

JAKARTA, iNewsJambi.id - Sejarah Whatsapp, WhatsApp adalah aplikasi pesan instan yang populer di seluruh dunia. 

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan teks, gambar, video, serta melakukan panggilan suara dan video dengan mudah. 

WhatsApp didirikan oleh Jan Koum dan Brian Acton pada tahun 2009. Berikut adalah sejarah lengkap WhatsApp.

Awal Mula Pendirian WhatsApp

Jan Koum lahir di Ukraina pada tahun 1976 dan pindah ke Amerika Serikat pada usia 16 tahun. 

Di Amerika Serikat, ia bertemu dengan Brian Acton yang kemudian menjadi rekan bisnisnya di WhatsApp. 

Koum bekerja sebagai insinyur di Yahoo! dan kemudian bergabung dengan perusahaan Ernst & Young sebagai insinyur keamanan informasi. 

Koum kemudian berkenalan dengan Acton saat keduanya bekerja di Yahoo!. 

Keduanya sering bertukar ide tentang teknologi dan mereka memiliki visi yang sama tentang membangun aplikasi pesan instan yang sederhana dan mudah digunakan.

Pada awalnya, Koum dan Acton mencoba mencari investor untuk membangun aplikasi pesan instan mereka. 

Namun, mereka terus ditolak oleh investor dan akhirnya memutuskan untuk membangun aplikasi itu sendiri. 

Mereka berdua mulai membangun WhatsApp pada tahun 2009, di mana Koum menjadi CEO dan Acton sebagai pengembang aplikasi. 

Mereka menamakan aplikasi ini WhatsApp karena terdengar seperti frasa "What's up?" (apa kabar?).

Perkembangan WhatsApp

WhatsApp mulai tersedia untuk diunduh pada App Store pada tahun 2009. Aplikasi ini tidak langsung mendapatkan popularitas, karena pada saat itu, pesan instan masih belum populer. 

Namun, WhatsApp tetap bertahan dan mulai mendapatkan pengguna yang bertumbuh secara perlahan-lahan.

Pada tahun 2011, WhatsApp mulai mengalami pertumbuhan yang signifikan. 
Mereka mengumumkan bahwa aplikasi ini akan tersedia di platform Android, dan sebulan kemudian, jumlah pengguna WhatsApp mencapai satu juta. 

WhatsApp terus mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun berikutnya, hingga menjadi aplikasi pesan instan yang paling populer di seluruh dunia.

Pada tahun 2014, Facebook membeli WhatsApp seharga $19 miliar. Sejak saat itu, WhatsApp terus mengalami perkembangan dan meluncurkan berbagai fitur baru seperti panggilan suara dan video, status, dan masih banyak lagi.

Saat ini, WhatsApp telah menjadi aplikasi pesan instan terpopuler di dunia, dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif setiap bulannya. 
Aplikasi ini digunakan di seluruh dunia dan telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari banyak orang.

Kesimpulan

WhatsApp telah menjadi salah satu aplikasi pesan instan terpopuler di dunia. 

Aplikasi ini didirikan oleh Jan Koum dan Brian Acton pada tahun 2009 dan terus mengalami pertumbuhan pesat. 

Pada tahun 2014, Facebook membeli WhatsApp seharga $19 miliar, dan sejak saat itu, aplikasi ini terus berkembang dan menambahkan fitur baru yang menarik.  (rdo)

JAKARTA, iNewsJambi.id - Sejarah Whatsapp, WhatsApp adalah aplikasi pesan instan yang populer di seluruh dunia. 

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan teks, gambar, video, serta melakukan panggilan suara dan video dengan mudah. 

WhatsApp didirikan oleh Jan Koum dan Brian Acton pada tahun 2009. Berikut adalah sejarah lengkap WhatsApp.

Awal Mula Pendirian WhatsApp

Jan Koum lahir di Ukraina pada tahun 1976 dan pindah ke Amerika Serikat pada usia 16 tahun. 

Di Amerika Serikat, ia bertemu dengan Brian Acton yang kemudian menjadi rekan bisnisnya di WhatsApp. 

Koum bekerja sebagai insinyur di Yahoo! dan kemudian bergabung dengan perusahaan Ernst & Young sebagai insinyur keamanan informasi. 

Koum kemudian berkenalan dengan Acton saat keduanya bekerja di Yahoo!. 

Keduanya sering bertukar ide tentang teknologi dan mereka memiliki visi yang sama tentang membangun aplikasi pesan instan yang sederhana dan mudah digunakan.

Pada awalnya, Koum dan Acton mencoba mencari investor untuk membangun aplikasi pesan instan mereka. 

Namun, mereka terus ditolak oleh investor dan akhirnya memutuskan untuk membangun aplikasi itu sendiri. 

Mereka berdua mulai membangun WhatsApp pada tahun 2009, di mana Koum menjadi CEO dan Acton sebagai pengembang aplikasi. 

Mereka menamakan aplikasi ini WhatsApp karena terdengar seperti frasa "What's up?" (apa kabar?).

Perkembangan WhatsApp

WhatsApp mulai tersedia untuk diunduh pada App Store pada tahun 2009. Aplikasi ini tidak langsung mendapatkan popularitas, karena pada saat itu, pesan instan masih belum populer. 

Namun, WhatsApp tetap bertahan dan mulai mendapatkan pengguna yang bertumbuh secara perlahan-lahan.

Pada tahun 2011, WhatsApp mulai mengalami pertumbuhan yang signifikan. 
Mereka mengumumkan bahwa aplikasi ini akan tersedia di platform Android, dan sebulan kemudian, jumlah pengguna WhatsApp mencapai satu juta. 

WhatsApp terus mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun berikutnya, hingga menjadi aplikasi pesan instan yang paling populer di seluruh dunia.

Pada tahun 2014, Facebook membeli WhatsApp seharga $19 miliar. Sejak saat itu, WhatsApp terus mengalami perkembangan dan meluncurkan berbagai fitur baru seperti panggilan suara dan video, status, dan masih banyak lagi.

Saat ini, WhatsApp telah menjadi aplikasi pesan instan terpopuler di dunia, dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif setiap bulannya. 
Aplikasi ini digunakan di seluruh dunia dan telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari banyak orang.

Kesimpulan

WhatsApp telah menjadi salah satu aplikasi pesan instan terpopuler di dunia. 

Aplikasi ini didirikan oleh Jan Koum dan Brian Acton pada tahun 2009 dan terus mengalami pertumbuhan pesat. 

Pada tahun 2014, Facebook membeli WhatsApp seharga $19 miliar, dan sejak saat itu, aplikasi ini terus berkembang dan menambahkan fitur baru yang menarik.  (rdo)

Editor : Monas Junior

Follow Berita iNews Jambi di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut