Komitmen Swasembada Pangan
Heru Tri Widarto, yang juga penanggung jawab swasembada pangan se-Pulau Sumatera, menyampaikan apresiasi tinggi atas keberhasilan ini. Ia menekankan bahwa panen ini mencerminkan kolaborasi kuat dalam mendukung program Kementerian Pertanian untuk mencapai swasembada pangan nasional, khususnya melalui budidaya padi gogo di lahan kering dan area perkebunan.
"Saya ingin model penanaman padi gogo di lahan PSR ini menjadi inspirasi bagi petani, khususnya anggota Rumah Sawit Indonesia (RSI)," ujar Heru.
Senada dengan Heru, Gubernur Jambi Al Haris (dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Perkebunan Jambi, Hendrizal) juga mengapresiasi petani KUD Dwi Jaya. Menurutnya, panen perdana ini bukan hanya meningkatkan ekonomi rakyat, tetapi juga memperkuat pasokan produksi dan diharapkan menjadi inspirasi bagi petani lain di sekitar.
Dukungan Penuh dari Berbagai Pihak
Irwan Perangin Angin dari RSI dan PTPN IV PalmCo mengucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian Pertanian, Ditjenbun, Pemerintah Provinsi Jambi, serta Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi yang telah membantu suksesnya panen perdana ini.
Sebagai informasi, luas lahan padi di Jambi terus meningkat. Pada tahun 2023, luasnya 61.035 hektare dengan hasil 274.056 ton. Angka ini naik di tahun 2024 menjadi 64.120 hektare dengan hasil panen 291.037 ton.
Program penanaman padi ini didukung penuh oleh Kementerian BUMN, berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kementerian Pertanian, dan IPB University. Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen perusahaan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional, sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait